Fungsi Dan Kegunaan Stabilizer

Arus yang stabil sangat dibutuhkan berbagai peralatan elektronik seperti pada komputer, Air Conditioner (AC), kulkas dan barang elektronik lainnya. Stabilizer berfungsi untuk menjaga agar tegangan arus listrik pada elektronik tersebut tetap stabil/normal. Selain itu voltase yang tidak stabil/ naik turun dapat mengganggu kinerja peralatan sehingga mengurangi fungsi alat dan dapat merusak alat elektronik tersebut karena tegangan listrik yang naik turun. Autometic Voltage Stabilizer merupakan komponen penting pada stabilizer yang berperan menstabilkan tegangan.

Sebaiknya ceklah terlebih dahulu besar penggunaan listrik pada rumah anda sebelum hendak menggunakan stabilizer agar anda dapat menentukan kapasitas stabilizer yang dibutuhkan. Penggunaan listrik pada rumah harus 80% dari kapasitas stabilizer agar menjaga kinerja dan mengantisipasi jika ada kelebihan penggunaan.

Umumnya stabilizer digunakan pada elektronik rumah tangga, pabrik ataupun industri yang membutuhkan arus listrik yang stabil agar kinerja barang tersebut berjalan secara optimal. Untuk menentukan stabilizer yang sesuai dengan kebutuhan listrik rumah anda adalah dengan cek listrik di tempat anda 1 phase atau 3 phase. Untuk mengeceknya bisa dilihat pada bagian MCB (Magnet Circuit Breaker), jika tunggal bearti tegangan listrik berada 1 phase, sedangkan jika da,la 1 tangkai terdapat 3 deret berarti tegangan listrik dirumah anda 3 phase.

Baca juga : Tips memilih stabilizer